One web id — Corn yang memiliki nama ilmiah Zea mays L. atau yang lazim kita sebut sebagai jagung, merupakan makanan yang dapat diolah menjadi berbagai jenis olahan masakan. Bisa direbus, dipanggang, atau ditumis, jagung tetap lezat dan memberi banyak manfaat kesehatan. Jagung merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang terpenting, selain gandum dan padi. Jagung adalah salah satu sereal paling populer di dunia dan menjadi makanan pokok di banyak negara termasuk Amerika Serikat. Jagung tidak hanya menjadi sumber makanan untuk menyediakan kalori yang diperlukan bagi metabolisme tubuh, tetapi merupakan sumber yang kaya vitamin A, B, E dan banyak mineral. Manfaat jagung untuk kesehatan sangat banyak. Hal ini dikarenakan, jagung merupakan sumber serat dan kaya nutrisi penting.
Kandungan-kandungan yang terdapat didalamnya memiliki kemampuan untuk melindungi tubuh kita dari berbagai serangan penyakit. Kandungan serat yang tinggi berperan dalam pencegahan penyakit yang menyerang pencernaan seperti sembelit dan wasir serta kanker kolorektal. Antioksidan pada jagung juga bertindak sebagai agen anti-kanker dan mencegah Alzheimer. Selain itu, jagung juga kaya akan phytochemical, sehingga dapat memberikan perlindungan terhadap berbagai penyakit kronis. Secara lebih spesifikasi manfaat kesehatan jagung adalah untuk diabetes, pencegahan penyakit jantung, hipertensi dan pencegahan kecacatan pada saraf (neural-tube) saat lahir. Berikut ini ada beberapa manfaat jagung untuk kesehatan yang patut untuk diketahui diantaranya:
1. Melancarkan pencernaan
Jagung kaya akan serat yang membantu proses pencernaan. Menurut penelitian, satu porsi jagung sudah memenuhi kebutuhan 10 persen serat setiap hari.
2. Menurunkan Berat Badan
Serat kasar pada jagung memberi rasa kenyang yang lebih lama sehingga cocok untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan. Serat kasar ini juga dapat mencegah sembelit yang kerap terjadi pada orang gemuk.
3. Mencegah kanker
Jagung kaya akan antioksidan yang ampuh mencegah beberapa jenis kanker. Selain itu, ternyata jagung punya peran dalam membunuh sel kanker tanpa menyakiti sel sehat dalam tubuh.
4. Menjaga kesehatan gigi
Berdasarkan hasil penelitian di 47 negara yang penduduknya rajin mengkonsumsi pati jagung, gigi mereka ternyata jarang berlubang.
5. Menyehatkan mata
Mengonsumsi jagung setiap hari juga mampu menyehatkan mata. Pasalnya jagung mengandung carotenoid yang menurunkan risiko kerusakan pada mata di usia senja.
6. Mengontrol kolesterol
Kolesterol merupakan zat yang diproduksi oleh hati. Ada dua jenis kolesterol, kolesterol baik dan kolesterol jahat. Peningkatan kolesterol jahat karena asupan makanan berlemak melemahkan hati Anda dan juga dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular. Vitamin C, karotenoid dan bioflavinoids yang terkandung dalam jagung manis menjaga jantung Anda tetap sehat dengan mengendalikan kadar kolesterol dan meningkatkan aliran darah dalam tubuh.
7. Menyehatkan jantung
Organ lain yang diuntungkan jika mengonsumsi jagung adalah jantung. Sama seperti kegunaannya pada mata, carotenoid pada jagung berperan dalam menurunkan risiko penggumpalan arteri.
8. Mencegah hemoroid
Kandungan serat pada satu cangkir jagung berjumlah 18,4 persen dari jumlah harian yang direkomendasikan untuk kebutuhan tubuh. Ini membantu dalam mengurangi masalah pencernaan seperti sembelit dan wasir, serta menurunkan resiko kanker usus besar.
9. Mencegah anemia
Jika Anda terserang anemia, mungkin konsumsi jagung perlu ditingkatkan. Pasalnya, anemia biasa disebabkan oleh kondisi kekurangan vitamin B12, asam folat, dan zat besi.
Mengontrol diabetes
Manfaat mengejutkan dari jagung bagi kesehatan berikutnya adalah mengontrol diabetes. Sebab ada senyawa tertentu dalam jagung yang mampu menurunkan risiko serangan penyakit ini.
10. Menyehatkan kulit
Jagung dalam bentuk minyak adalah produk kecantikan yang mulai banyak ditemukan di pasaran. Minyak jagung memang punya kemampuan dalam menyehatkan kulit secara alami.
Selain bermanfaat sebagai bahan pangan dan bahan baku pakan, saat ini jagung juga dijadikan sebagai sumber energi alternatif. Lebih dari itu, rupanya saripati jagung dapat diubah menjadi polimer sebagai bahan campuran pengganti fungsi utama plastik. Salah satu perusahaan di Jepang telah mencampur polimer jagung dan plastik menjadi bahan baku casing komputer yang siap untuk dipasarkan.
Kandungan-kandungan yang terdapat didalamnya memiliki kemampuan untuk melindungi tubuh kita dari berbagai serangan penyakit. Kandungan serat yang tinggi berperan dalam pencegahan penyakit yang menyerang pencernaan seperti sembelit dan wasir serta kanker kolorektal. Antioksidan pada jagung juga bertindak sebagai agen anti-kanker dan mencegah Alzheimer. Selain itu, jagung juga kaya akan phytochemical, sehingga dapat memberikan perlindungan terhadap berbagai penyakit kronis. Secara lebih spesifikasi manfaat kesehatan jagung adalah untuk diabetes, pencegahan penyakit jantung, hipertensi dan pencegahan kecacatan pada saraf (neural-tube) saat lahir. Berikut ini ada beberapa manfaat jagung untuk kesehatan yang patut untuk diketahui diantaranya:
1. Melancarkan pencernaan
Jagung kaya akan serat yang membantu proses pencernaan. Menurut penelitian, satu porsi jagung sudah memenuhi kebutuhan 10 persen serat setiap hari.
2. Menurunkan Berat Badan
Serat kasar pada jagung memberi rasa kenyang yang lebih lama sehingga cocok untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan. Serat kasar ini juga dapat mencegah sembelit yang kerap terjadi pada orang gemuk.
3. Mencegah kanker
Jagung kaya akan antioksidan yang ampuh mencegah beberapa jenis kanker. Selain itu, ternyata jagung punya peran dalam membunuh sel kanker tanpa menyakiti sel sehat dalam tubuh.
4. Menjaga kesehatan gigi
Berdasarkan hasil penelitian di 47 negara yang penduduknya rajin mengkonsumsi pati jagung, gigi mereka ternyata jarang berlubang.
5. Menyehatkan mata
Mengonsumsi jagung setiap hari juga mampu menyehatkan mata. Pasalnya jagung mengandung carotenoid yang menurunkan risiko kerusakan pada mata di usia senja.
6. Mengontrol kolesterol
Kolesterol merupakan zat yang diproduksi oleh hati. Ada dua jenis kolesterol, kolesterol baik dan kolesterol jahat. Peningkatan kolesterol jahat karena asupan makanan berlemak melemahkan hati Anda dan juga dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular. Vitamin C, karotenoid dan bioflavinoids yang terkandung dalam jagung manis menjaga jantung Anda tetap sehat dengan mengendalikan kadar kolesterol dan meningkatkan aliran darah dalam tubuh.
7. Menyehatkan jantung
Organ lain yang diuntungkan jika mengonsumsi jagung adalah jantung. Sama seperti kegunaannya pada mata, carotenoid pada jagung berperan dalam menurunkan risiko penggumpalan arteri.
8. Mencegah hemoroid
Kandungan serat pada satu cangkir jagung berjumlah 18,4 persen dari jumlah harian yang direkomendasikan untuk kebutuhan tubuh. Ini membantu dalam mengurangi masalah pencernaan seperti sembelit dan wasir, serta menurunkan resiko kanker usus besar.
9. Mencegah anemia
Jika Anda terserang anemia, mungkin konsumsi jagung perlu ditingkatkan. Pasalnya, anemia biasa disebabkan oleh kondisi kekurangan vitamin B12, asam folat, dan zat besi.
Mengontrol diabetes
Manfaat mengejutkan dari jagung bagi kesehatan berikutnya adalah mengontrol diabetes. Sebab ada senyawa tertentu dalam jagung yang mampu menurunkan risiko serangan penyakit ini.
10. Menyehatkan kulit
Jagung dalam bentuk minyak adalah produk kecantikan yang mulai banyak ditemukan di pasaran. Minyak jagung memang punya kemampuan dalam menyehatkan kulit secara alami.
Selain bermanfaat sebagai bahan pangan dan bahan baku pakan, saat ini jagung juga dijadikan sebagai sumber energi alternatif. Lebih dari itu, rupanya saripati jagung dapat diubah menjadi polimer sebagai bahan campuran pengganti fungsi utama plastik. Salah satu perusahaan di Jepang telah mencampur polimer jagung dan plastik menjadi bahan baku casing komputer yang siap untuk dipasarkan.
No comments:
Post a Comment